Membuat Hawa Ruangan Lebih Sejuk

on Monday, April 9, 2012

Musim panas dan gerah dalam ruangan rumah yang luas. Ya, ini hal yang rancu, Konsep rumah di Indonesia lebih baik fokus pada sirkulasi udara dan cahaya yang tepat. Luas ruangan seperti konsep rumah peninggalan Belanda yaitu bidang ventilasi udara yang besar terbukti efektif menyeimbangkan hawa dan udara. Kebanyakan dari kita tidak suka banyak debu yang masuk karena terlalu banyak ventilasi, namun ini teori yang salah, ruang yang dibuat dengan ventilasi yang minimalis akan menyebabkan kelembaban yang disukai jamur dan virus pada perabotan rumah.

Penggunaan AC pada ruangan yang luas tetap membutuhkan ventilasi di atap, karena tanpa hal tersebut AC akan bekerja sendirian dibawah atap dan sirkulasi udara yang panas membuat kinerjanya semakin berat. Tanaman dalam ruangan yang luas sangat dianjurkan untuk menyejukkan hawa ruangan khususnya sang hari. Oksigen akan terfotosintesis sempurna, pilihlah tanaman yang cocok di bagian ruangan yang terkena sinar matahari maupun udara dan jangan terlalu banyak jumlahnya.

Penggunaan Exhaust Fan juga perlu sebagai pendamping ventilasi karena konsepnya membuat percepatan sirkulasi udara dan mengurangi panas dan lembab berlebih. Buang jauh-jauh pikiran tinggi langit-langit atap akan mempengaruhi kesejukan ruangan, Saya sering menemui rumah yang langit-langit atapnya  mencapai 8 meter namun jendelanya minim dan tertutup. Ini tetap akan membuat hawa ruangan menjadi panas. Solusinya adalah dengan membuat jendela bukaan pada kedua sisi ruangan.


Enjoy



Ranking: 5

{ 0 komentar... read them below or add one }

Post a Comment

 
© Youdapreneur | All Rights Reserved
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...